Teknik Dasar Lari Estafet
teknik dasar lari estafet
Teknik Dasar Lari
Estafet
Seperti halnya pertandingan lainnya, lari estafet juga memiliki teknik
dasar yang harus dikuasai. Teknik dasar lari estafet ini dibutuhkan agar pelari
mendapatkan hasil yang maksimal dan memperoleh kemenangan. Teknik ini juga diperlukan
agar ketika melakukan pergantian tidak terdapat kesalahan seperti menjatuhkan
tongkat dan lain lain. Maka dari itu, perlombaan ini membutuhkan teknik khusus
yang dikuasai dengan baik. Dibawah ini terdapat beberapa teknik dasar lari
estafet beserta penjelasannya.
Teknik Start atau
Permulaan
Teknik dasar lari estafet yang pertama ialah teknik start atau permulaan.
Pelari pertama dalam lari estafet menggunakan start jongkok. Start ini diawali
dengan meletakkan salah satu tangan dibelakang garis, kemudian untuk tangan
yang memegang tongkat tidak diijinkan untuk menyentuh garis start. Teknik ini
harus dilakukan dengan baik agar pelari tidak mendapat diskualifikasi.
Teknik Memegang
Tongkat
Teknik dasar lari estafet selanjutnya ialah teknik memegang tingkat dengan
benar. Pemegangan tongkat yang benar dalam lari estafet ialah memegang tongkat
menggunakan tangan kanan ataupun tangan kiri dibagian ujung sampai setengah
tongkat. Untuk penerimaan tongkat pelari selanjutnya dilakukan dengan memegang
bagian tongkat setengahnya.
Teknik Memberi dan
Menerima Tongkat
Teknik dasar lari estafet selanjutnya ialah teknik memberi dan menerima
tongkat. Dalam olahraga ini terdapat zona tertentu yang digunakan untuk
pergantian tongkat antar pemain. Daerah pergantian tongkat dinamakan wissel.
Daerah wissel memiliki ukuran panjang 20 meter. Namun jika pemberian tongkat
berada didaerah luar wissel akan dikenakan diskualifikasi. Teknik memberi dan
menerima tongkat dapat dilakukan dengan beberapa cara seperti :
Downsweep
Teknik dasar lari estafet ini berguna ketika penerimaan tongkat menggunakan
telapak tangan yang menghadap kebawah. Tangan yang berguna untuk menerima
tongkat berada pada posisi sejajar dengan pinggul. Posisikan telapak tangan ke
arah bawah dan ibu jari yang direntangkan hingga membentuk huruf V. Pemberian
tongkat tersebut dilakukan dengan meletakkan tongkat pada pelari selanjutnya
diantara ibu jari dan jari lainnya.
Upsweep
Teknik dasar lari estafet ini memiliki kesamaan dengan teknik downsweep.
Tetapi telapak tangan yang digunakan untuk menerima tongkat menghadap ke atas.
Push Pass
Teknik dasar lari estafet ini dilakukan dengan memegang lengan lebih tinggi
dan kearah belakang. Posisi telapak tangan menghadap ke arah samping dan posisi
ibu jari menghadap ke bawah. Teknik ini dilakukan dengan pemegangan tongkat
secara vertical kemudian mendorongkan ke arah telapak tangan pemain
selanjutnya.
Teknik dasar lari estafet dalam memberi dan menerima tongkat terdapat
kesalahan kesalahan yang timbul. Maka dari itu anda harus mempertimbangkan
beberapa kesalahan yang mungkin akan terjadi. Berikut penjelasannya :
- Perbedaan Tinggi Pelari. Hal
pertama yang dipertimbangkan ialah tinggi pelari. Apabila pelari satu
dengan pelari lainnya memiliki tinggi yang berbeda maka akan memberikan
kesulitan dalam penerimaan tongkat. Usahakan pelari tersebut diurutkan
berdasarkan tingginya.
- Apabila pelari satu dengan
pelari lain memiliki sifat tempramental yang sama maka usahakan untuk
mengatur ulang posisinya.
- Untuk pelari yang keahliannya
kurang dalam menerima tongkat maka dapat diletakkan dalam trek keempat.
Namun untuk pelari memiliki kesulitan dalam memberikan tongkat dapat
diposisikan pada trek lari pertama (di start).
Pelari Pertama
Teknik dasar lari estafet selanjutnya ialah teknik untuk pelari pertama.
Usahakan untuk pelari pertama memiliki keahlian terbaik. Pelari pertama harus
memiliki skill dalam metode lepas landas dan berlari dengan kecepatan penuh
dalam tikungan lintasan oval.
Pelari Kedua
Teknik dasar lari estafet selanjutnya ialah teknik untuk pelari kedua.
Untuk pelari kedua harus memiliki kemampuan dalam menyempurnakan teknik
penerimaan tongkat. Pada trek kedua ini memiliki keunggulan dalam hal pelari
cepat namun juga memiliki kekurangan untuk pelari ditikungan.
Pelari Ketiga
Teknik dasar lari estafet selanjutnya ialah teknik untuk pelari ketiga.
Pemilihan pelari ketiga ialah memiliki postur yang lebih pendek karena
memberikan keuntungan dalam berlari cepat. Kemudian dalam hal pemberian dan
penerimaan tongkat diperlukan teknik yang baik karena berada dibawah tekanan.
Pelari ketiga ini diharuskan memiliki skill kecepatan lari yang bagus dalam
lintasan tikungan.
Pelari Keempat
Teknik dasar lari estafet selanjutnya ialah teknik untuk pelari keempat.
Biasanya banyak tim yang meletakkan pelari tercepatnya dibagian trek ini. Hal
tersebut berguna agar mendapatkan finish paling awal dibandingkan pelari
lainnya. Pada tahap ini kecepatan juga harus diimbangi dengan psikologi yang
baik. Pelari ini harus memiliki mental yang baik, bersemangat dan dapat berlari
cepat dibawah tekanan. Anda dapat membuat strategi dengan menempatkan pelari
tercepat pada trek kedua dan keempat. Dengan begitu jarak yang ditempuh akan
lebih maksimal.
Lari Pada Jalur Yang Tepat
Teknik dasar lari estafet diperlukan dalam berlari pada jalur yang tepat.
Lari estafet yang lancar dihasilkan dengan teknik berlari pada jalur yang
tepat. Pada tahap ini pemberian tongkat akan berjalan dengan mulus dan lebih
diminimalisir dalam hal kesalahan. Maka dari itu pelari harus berlatih untuk
menyeimbangkan ritme berlarinya dengan cara dibawah ini :
- Untuk pelari pertama memegang
tongkat menggunakan tangan kanan dan berlari pada bagian dalam tepi
lintasan.
- Untuk pelari kedua memegang
tongkat menggunakan tangan kiri dan berlari pada bagian luar lintasan.
- Untuk pelari ketiga memegang
tongkat menggunakan tangan kanan dan berlari pada bagian dalam lintasan.
- Untuk pelari keempat memegang
tongkat menggunakan tangan kiri dan berlari pada bagian luar lintasan.
Waktu Pergantian Tongkat
Selain teknik dasar lari estafet diatas, anda juga harus memperhatikan
waktu pergantian tongkatnya. Pergantian tongkat dilakukan pada zona tukar atau
changeover dengan panjang jarak 20 m diantara tanda yang berwarna kuning. Untuk
pelari penerima tongkatnya dapat berlari 10 m setelah jalur tukar. Pelari dapat
melakukan pertukaran tongkat dengan jarak 5 m di bagian ujung zona. Apabila
pelari merasa terlalu lama menunggu maka dapat melakukan pergantian tongkat
pada zona setengahnya.
Demikinlan pengertian lari estafet dan teknik dasar
lari estafet yang dapat saya jelaskan. Untuk mendapatkan hasil lari yang
maksimal diperlukan penguasaan teknik dasar yang baik. Semoga artikel ini dapat
bermanfaat. Terima kasih.
Komentar
Posting Komentar